aku bukan pengemis cinta yang selalu harus mengalah
bila diputuskan cinta dari sang kekasih
lelaki bukan engkau saja, yang ada dalam dunia
tampang bukanlah utama, menghiasi jiwa
persetan dengan cinta, persetan dengan janji
kalau harus menyakiti
persetan dengan wajah, persetan dengan harta
kalau harus menderita
aku bukan pengemis cinta yang selalu harus mengalah
bila diputuskan cinta dari sang kekasih
patah hati untuk apa patah hati
apalagi sampai nekat bunuh diri
putus cinta itu soal yang biasa
aku tak putus asa
sumpah dan janji bukan satu yang pasti
alasan hanya jadi tuntutan hati
sudah seringkali kau sakiti hati
aku tiada peduli
jangan kau sangka aku akan menderita
bila putus bercinta
aku bukan pengemis cinta yang selalu harus mengalah
bila diputuskan cinta dari sang kekasih
lelaki bukan engkau saja, yang ada dalam dunia
tampang bukanlah utama, menghiasi jiwa
patah hati untuk apa patah hati
apalagi sampai nekat bunuh diri
putus cinta itu soal yang biasa
aku tak putus asa
sumpah dan janji bukan satu yang pasti
alasan hanya jadi tuntutan hati
sudah seringkali kau sakiti hati
aku tiada peduli
jangan kau sangka aku akan menderita
bila putus bercinta
bila diputuskan cinta dari sang kekasih
lelaki bukan engkau saja, yang ada dalam dunia
tampang bukanlah utama, menghiasi jiwa
persetan dengan cinta, persetan dengan janji
kalau harus menyakiti
persetan dengan wajah, persetan dengan harta
kalau harus menderita
aku bukan pengemis cinta yang selalu harus mengalah
bila diputuskan cinta dari sang kekasih
patah hati untuk apa patah hati
apalagi sampai nekat bunuh diri
putus cinta itu soal yang biasa
aku tak putus asa
sumpah dan janji bukan satu yang pasti
alasan hanya jadi tuntutan hati
sudah seringkali kau sakiti hati
aku tiada peduli
jangan kau sangka aku akan menderita
bila putus bercinta
aku bukan pengemis cinta yang selalu harus mengalah
bila diputuskan cinta dari sang kekasih
lelaki bukan engkau saja, yang ada dalam dunia
tampang bukanlah utama, menghiasi jiwa
patah hati untuk apa patah hati
apalagi sampai nekat bunuh diri
putus cinta itu soal yang biasa
aku tak putus asa
sumpah dan janji bukan satu yang pasti
alasan hanya jadi tuntutan hati
sudah seringkali kau sakiti hati
aku tiada peduli
jangan kau sangka aku akan menderita
bila putus bercinta
